Saat ini, mangrove telah banyak dimanfaatkan untuk mendukung sektor perikanan. Hal ini adalah salah satu manfaat terbesar yang umumnya dimanfaatkan masyarakat di sekitar wilayah mangrove. Setelah sebelumnya kita membahas sedikit mengenai mangrove dan perikanan dalam hal ekonomi, kali ini kita akan membahas mengenai mangrove dan perikanan lebih spesifik dalam kegiatan perikanan. Seberapa penting ekosistem mangrove dalam mendukung perikanan di suatu daerah? Mari simak artikel berikut!
Budidaya Perikanan
Perairan di ekosistem mangrove umumnya memiliki kandungan air yang cukup baik sebagai tempat hidup perikanan. Di beberapa daerah, masyarakat sekitar memanfaatkan perairan ekosistem mangrove sebagai tempat untuk melakukan budidaya perikanan karena dianggap memberikan penghasilan perikanan yang lebih tinggi. Tetapi perlu diingat bahwa perikanan itu tidak hanya ikan, melainkan juga hewan-hewan laut lainnya seperti udang, kerang, kepiting, dan hewan laut lainnya.
Sumber: MonikaP at pixabay.com
Dari penelitian yang pernah dilakukan oleh Hanifah, A. dkk (2018) di Kepulauan Meranti, didapatkan hasil bahwa produksi ikan belanak, udang, dan kerang sangat berhubungan dengan luasan hutan mangrove. Tidak hanya itu, penelitian oleh Santiti, H. V. di Lampung Selatan juga menunjukkan hasil yang sama pada komoditas Kepiting Bakau. Penelitian-penelitian ini menunjukkan bahwa pada dasarnya ekosistem mangrove memang meningkatkan produksi budidaya perikanan, bukan hanya suatu kepercayaan masyarakat sekitar.
Keanekaragaman Jenis Ikan
Ekosistem mangrove juga memiliki pengaruh terhadap keanekaragaman jenis ikan yang ada di suatu perairan, dimana ada mangrove maka umumnya jenis ikan yang ada lebih beragam. Struktur mangrove yang khas umumnya banyak dimanfaatkan oleh berbagai jenis ikan sebagai tempat pemijahan dan tempat berlindung dari predator. Maka dari itu, ekosistem mangrove merupakan tempat yang memiliki potensi sebagai siklus hidup ekosistem perikanan.
Sumber: Kanenori at pixabay.com
Berdasarkan penelitian Descasari, R., dkk (2016) yang dilakukan di Kabupaten Indramayu, didapatkan bahwa adanya hubungan positif antara kondisi ekosistem mangrove dengan jumlah jenis ikan dan keanekaragaman jenis ikan. Dari beberapa tempat yang diteliti, jenis ikan paling banyak ditemui di tempat yang memiliki kerapatan ekosistem mangrove yang tinggi. Selain itu, kondisi ekosistem mangrove juga berhubungan dengan hasil tangkapan ikan yang diperoleh.
Keragaman Komoditas Perikanan Lain
Selain keragaman jenis ikan, mangrove juga memiliki peran dalam meningkatkan keragaman komoditas perikanan lain seperti udang, kepiting, dan lain-lain. Tingginya keragaman vegetasi dan ikan di perairan ekosistem mangrove menjadikan banyak komoditas perikanan lainnya memilih untuk hidup di tempat ini karena memiliki siklus rantai makanan yang luas. Beberapa tipe substrat tempat tumbuhnya mangrove juga umumnya merupakan tempat hidup yang baik bagi beberapa fauna yang hidup ditempat dengan substrat berlumpur.
Sumber: 12019 at pixabay.com
Written by: Charles Zonaphan
Edited by: Bayu Pamungkas
